Work Breakdown Structure
WBS
adalah suatu struktur kerja, yang biasanya ada di project management, fungsinya
untuk mengatur alur kerja. Jadi satu project besar misalnya dibagi-bagi ke
project kecil lalu nantinya akan digabung, seperti pada pabrik mobil yaitu kita
membuat komponen-komponen kecilnya lalu kita juga membuat komponen yang besar
dan semua komponen itu baik yang kecil maupun besar digabung menjadi satu
kesatuan dan jadilah mobil. Itu ditujukan agar lebih focus dan mudah.
Dengan
kata lain WBS adalah dekomposisi hirarki sebuah proyek menjadi fase dan
pengiriman paket pekerjaan. DImana Work Breakdown Structure menunjukkan
pembagian usaha untuk mencapai suatu tujuan. MIsalnya program, proyek dan
kontrak.
Jadi
WBS
ini sangat penting dalam pengerjaan sebuah proyek. WBS juga bisa
dijadikan
suatu acuan untuk mengerjakan proyek apakah proyek ini berhasil atau
tidak
apakah proyek ini selesai tepat waktu atau tidak, baik dan buruknya
istilahnya
WBS yang menentukan. Lalu WBS juga bisa dibuat seperti hirarki jadi
dalam
mengerjakan sebuah proyek kita bisa memilah dan memilih mana yang mudah
dan
sulit mana yang cepat dikerjakan dan lama pengerjaannya. Lalu WBS juga
bisa disebut Mind Map dimana dapat dibagi-bagi menjadi banyak bab atau
dikembangkan.
ManfaatWork Breakdown
Structure (WBS) :
1. Mengurangi kompleksitas
2. Fasilitas penjadwalan
dan pengendalian
3. Estimasi Biaya (Cost
Estimation)
4. Penyusunan anggaran
(Cost Budgeting)
5. Perencanaan manajemen
Risiko
6. (Risk Management
Planning)
7. Identifikasi
aktivitas(Activity Definition)
Berikut ini adalah hirarki atau mind map sebuah WBS :
Sumber :::: http://indrayogaadhigunaharyani.blogspot.com/2012/11/wbs.html
Sumber :::: http://indrayogaadhigunaharyani.blogspot.com/2012/11/wbs.html
0 komentar :
Posting Komentar