Manusia dan Pandangan Hidup
Definisi pandangan hidup menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah konsep yang dimiliki seseorang atau golongan dalam masyarakat yang bermaksud menanggapi dan menerangkan segala masalah di dunia ini. Definisi lain dari pandangan hidup adalah Falsafah. Dapat dikatakan bahwa pandangan hidup adalah arah atau tujuan hidup seseorang yang ingin dicapai selama hidupnya. Pada hakikatnya cita-cita pastilah suatu keinginan untuk bertansformasi atau hijrah menjadi lebih baik sesuai keinginan kita.
Jika berbicara mengenai pandangan hidup, masih ingatkah anda dengan pemilihan ketua OSIS sewaktu bersekolah di tingkat menengah? Masing-masing kandidat menyusun berbagai hal-hal yang akan diraih jika mereka terpilih menjadi ketua OSIS nanti. Sesuatu yang ingin dicapai sesuai pandangan kedepannya disebut dengan visi. Sementara berbagai langkah yang akan ditempuh untuk merealisasikan sesuatu yang ingin dicapai tersebut disebut dengan misi. Sama halnya dengan kejadian tersebut, kita adalah masing-masing kandidat yang akan memimpin hidupnya masing-masing. Visi adalah cita-cita yang ingin terealisasikan di masa yang akan datang. Sedangkan misi adalah berbagai usaha kita yang telah dikerjakan untuk merealisasikan visi tersebut, termasuk usaha yang sedang kita kerjakan. Semua ini dilakukan agar menjadi manusia yang terpilih sesuai dengan hidup masing-masing.
Pandangan hidup berdasarkan asalnya diklasifikasi menjadi 3 macam, yaitu :
• Pandangan hidup yang berasal dari Agama
Pandangan hidup yang berasaskan kitab suci sesuai dengan agamanya. Contohnya dalam agama Islam pandangan hidup seorang muslim adalah Alquran.
• Pandangan hidup yang berupa Ideologi
Ideologi merupakan hasil pemikiran para pendiri negara yang berisi cita-cita negara kedepan sesuai dengan karakteristik bangsanya.
• Pandangan hidup hasil renungan
Pandangan hidup yang berasal dari renungan karena peristiwa tertentu yang membuat seseorang berubah haluan sesuai dengan renungannya.
Dari klasifikasi tersebut, bisa kita simpulkan bahwa pandangan hidup tersebut juga berbeda cakupannya. Misalnya pandangan hidup sesuai dengan agama cakupannya paling luas. Contoh Pedoman hidup agama Islam adalah Alquran berarti semua orang muslim di dunia yang beragama sama yaitu Islam menggunakan Alquran sebagai pedoman hidup karena dinegara manapun Alquran itu sama tidak ada yang berbeda sedikitpun. Sementara untuk pedoman hidup sesuai Ideologi cakupannya hanya didalam suatu negara. Contoh pedoman hidup bangsa Indonesia adalah Pancasila sehingga setiap orang yang menjadi warga negara Indonesia wajib menggunakan Pancasila sebagai falsafah hidupnya. Jika seseorang telah berganti jadi warga negara lain, misalnya WN Jerman, maka Ia harus menggunakan Ideologi liberal Jerman dalam hidupnya. Sementara pandangan hidup yang cakupannya terkecil yaitu personal adalah pandangan hidup renungan. Misalnya karena pernah tinggal di suatu desa yang kondisinya buruk, maka seseorang mengubah pandangan hidupnya misalnya dari ingin jadi polisi menjadi kepala desa di desa tersebut untuk membangun desa kelahirannya.
Pada dasarnya pandangan hidup memiliki 4 unsur, yaitu :
• Cita-cita
Definisi cita-cita menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah keinginan (kehendak) yang selalu ada didalam pikiran. Berbeda dengan khayalan atau angan-angan yang hanya berupa keinginan belaka, cita-cita merupakan keinginan kuat yang dicapai dengan berbagai usaha keras secara terstruktur sehingga keinginan tersebut dapat terealisasi di masa yang akan datang. Faktor-faktor yang membuat cita-cita tercapai ada 3, yaitu : faktor kualitas manusia, faktor kondisi seseorang, dan faktor tingginya cita-cita.
• Kebajikan
Berbuat kebajikan adalah berbuat baik kepada sesama manusia. Sebagai manusia kita tidak bisa hidup sendiri sehingga kita hidup dengan bersosialisasi dengan orang lain. Dari sosialisasi tersebut, kita dapat belajar mengenai berbagai karakter orang, lebih empat dengan orang lain, dan belajar untuk tidak egois atau mementingkan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan pribadi sesuai dengan Pancasila. Sehingga masyarakat menjadi lebih tentram dan sejahtera.
• Usaha atau Perjuangan
Usaha yang dimaksud adalah berbagai usaha atau kerja keras yang dilakukan oleh seseorang secara maksimal dalam rangka merealisasikan cita-citanya. Cita-cita tidak akan terjadi begitu saja tanpa ada usaha, terutama usaha yang besar. Usaha yang dilakukan ada yang hanya mengandalkan kecerdasan seperti ilmuwan dalam mencari inovasi baru, ada yang mengandalkan kekuatan fisik seperti tentara dalam mepertahankan NKRI, dan ada juga gabungan keduanya seperti arsitek dalam merancang bangunan. Seseorang tidak kan maju sebelum bangkit dari kegagalannya seperti firmaN Allah dalam surat Ar Ra'd (13) ayat 11 :
“11. Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia. “ (QS Ar Ra'd : 11).
• Keyakinan atau kepercayaan
Kepercayaan yang dimaksud adalah keyakinan berdasarkan kekuasaan gaib tuhan yang buktinya adalah ciptaannya yang berupa alam (naturalisme) atau berdasarkan logika yang bisa diterima oleh akal dan pikiran manusia (intelektualisme) atau gabungan diantara keduanya.
Langkah-langkah berpandangan hidup yang baik
Dalam meraih sesuatu, diperlukan langkah-langkah sistematis yang struktural agar sesuatu yang kita capai bisa kita dapatkan secara maksimal. Langkah-langkahnya yaitu :
Mengenal apa yang menjadi pandangan hidup kita.
Mengerti hal-hal yang harus ditempuh dalam meraih pandangan hidup tersebut.
Menghayati dalam berusaha meraih pandangan hidup tersebut.
Meyakini bahwa kita bisa meraih pandangan hidup di masa yang akan datang.
Mengabdi pada orang yang berjasa pada kita.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah dalam menentukan pedoman hidup, kita harus cerdas dalam memilih pandangan hidup sesuai dengan konteksnya. Contohnya seseorang yang beragama Islam sepanjang hidupnya pandangan hidupnya adalah Alquran yang telah tertulis tata cara hidup yang benar sesuai syariah Islam dan yang akan mendeskripsikan korelasi perilaku kita di akhirat nanti. Untuk konteks kenegaraan sebagai Warga Negara Indonesia yang sah pedoman hidup kita adalah Pancasila. Akan tetapi jika kita bukan Warga Negara Indonesia lagi, kita harus mengadaptasi ideologi negara tempat kita tinggal sebagai pandangan hidup. Yang terakhir untuk konteks personal atau pribadi pandangan hidup adalah cita-cita atau visi kita kedepan. Sementara berbagai usaha untuk merealisasikan visi tersebut adalah misi yang harus dijalani. Semoga dapat memberikan pencerahan logika bagi pembaca
SUMBER ::::: http://affandymuradsite.blogspot.com/2012/04/manusia-dan-pandangan-hidup.html?m=0
0 komentar :
Posting Komentar